NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

Tim NU Care Pasien Covid-19 PCNU Ponorogo Gelar Bimtek Pemulasaraan Jenazah di Ngebel

Camat Ngebel Yusuf Darmadji mengaku sangat mendukung adanya kegiatan Bimtek Pemulasaraan jenazah covid-19 di daerahnya.
Camat Ngebel Yusuf Darmadji mengaku sangat mendukung adanya kegiatan Bimtek Pemulasaraan jenazah covid-19 di daerahnya.

NU Online Ponorogo – Tim NU Care Pasien Covid-19 PCNU Ponorogo gelar bimbingan teknis (Bimtek) Pemulasaraan jenazah covid-19 di kecamatan Ngebel, Selasa (7/9). Agenda ini merupakan ikhtiar untuk menggalang sinergitas tim NU Care Pasien Covid-19 dengan steak holder di tingkat kecamatan.

Agus Khoirul Hadi, Ketua Tim NU Care Pasien Covid-19 PCNU Ponorogo mengutarakan urgensi kegiatan Bimtek ini. “Persoalan Pemulasaran Jenazah Pasien Covid adalah Problem Kemanusiaan, maka perlu upaya untuk membangun sinergitas dengan semua pihak,” tandasnya. Karena ini merupakan panggilan kemanusiaan, menurutnya akan terus bersinergi dengan Pemerintah di semua level.

Sementara itu Yusuf Darmaji, Camat Ngebel mengaku sangat mendukung adanya Bimtek ini.
“Bimtek ini perlu kita lakukan sampai ke tingkat desa dikarenakan ke depan nanti penanganan Pemulasaran jenazah pasien covid-19 akan langsung ditangani oleh masing-masing desa setempat. Sehingga perlu perlu persiapan Sumber Daya Manusia (SDM) di semua desa untuk mampu menjawab persoalan tersebut,” ungkapnya.

Terkait materi Bimtek, masih mengambil nara sumber dari RSU Muslimat NU Ponorogo juga dari Lembaga Bahtsul Masail (LBM) PCNU Ponorogo. Kyai Badrus, ketua LBM pada kesempatan yang sama menyampaikan pentingnya masyarakat memahami cara pemulasaran jenazah.
“Persoalan Pemulasaraan jenazah pasien covid-19 harus ditangani tidak hanya clear secara medis namun juga harus clear secara Fiqih, kita punya tanggung jawab keilmuan untuk menyampaikan itu,”tegasnya.

Seperti diketahui, program Bimtek ini akan terus dilakukan sebagai upaya membekali ketrampilan masyarakat dalam hal Pemulasaraan jenazah covid-19. Karena selama ini hanya mengandalkan petugas dari Rumak sakit. Padahal lokasi pasien jauh dari rumah sakit. Untuk itu dirasa perlu masyarakat dibekali ketrampilan tersebut. Dan hari ini jadwal Bimtek dilanjut di kecamatan Pudak.

reporter/editor: budi

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *