NU Online Ponorogo – Kepala desa Krisik, Kecamatan Pudak, mengimbau kepada warganya agar peduli kepada penderita Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri. Salah satunya dengan mendonasikan sayur mayur yang cukup melimpah di desanya.
“Mohon keikhlasannya Masyarakat Petani Sayur Pudak untuk menyisihkan hasil panennya berupa sayur untuk membantu saudara-saudara kita yang saat ini sedang isolasi mandiri,” kata Erwan Santoso, Kepala Desa Krisik, kepada NU Online Ponorogo.
Imbauan kepala desa ini menindaklanjuti gerakan aksi sosial yang digelorakan PC GP Ansor beberapa waktu lalu. Gerakan bertajuk Ansor Peduli Isoman itu dilaunching Rabu (14/7) lalu.
“Sebagai kader Ansor, sebagai Kasatkoryon Banser Pudak, sebagai Kepala Desa Krisik, sekaligus sebagai Ketua Paguyuban Pedagang dan Petani Pudak, saya siap menyalurkan sayur untuk warga Ponorogo yang sedang isoman. Insya Allah Senin akan kita mulai salurkan,” tegasnya.
Gerakan Ansor Peduli Isoman disambut baik oleh Satkorcab Banser Ponorogo beserta unit khususnya seperti Basada (Banser Husada), Bagana (Banser Tanggap Bencana), dan Balantas (Banser Lalu Lintas). Sabtu (17/7) kemarin, mereka menggelar penggalangan dana di jalan-jalan protokol di Ponorogo.
Sudarsono, Kasatkorcab Banser Ponorogo, memang memberikan instruksi khusus kepada jajarannya untuk melakukan penggalangan dana. Gerakan ini adalah gerakan sosial bersama seluruh elemen masyarakat. “Kami mengajak semua elemen masyarakat untuk saling peduli, saling bahu membahu. Ikut membantu mereka yang sedang isoman,” kata Sudarsono.
Selama beberapa jam melakukan penggalangan dana di sejumlah jalan protokol di Ponorogo, akhirnya terkumpul dana sebesar Rp. 4.339.000. Dana yang terkumpul tersebut selanjutnya akan dibelanjakan sembako untuk didistribusikan langsung kepada masyarakat yang sedang isoman. Sebelumnya, data masyarakat yang sedang isoman didapat dari laporan perangkat desa serta puskesmas ditingkat kecamatan.
Menurut Darsono, sudah ada beberapa titik yang akan dituju pada hari itu juga. Di antaranya 7 titik di Kelurahan Kertosari, 6 titik di Kecamatan Ngebel, 5 titik di Kecamatan Siman, 5 titik di Kecamatan Babadan, 2 titik di Kecamatan Badegan dan 4 titik di Kecamatan Sambit.
Reporter : Adib
Editor : Lege