NU Online Ponorogo – Rapat kerja Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) PWNU Jawa Timur yang digelar di Batu, Minggu (12/1/2025), menjadi momentum penting bagi penguatan jejaring rumah sakit di bawah naungan Nahdlatul Ulama. Salah satu agenda utama dalam pertemuan tersebut adalah pembentukan PT Bulan Cahaya Lillah (BCL), yang digagas oleh Asosiasi Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (ARSINU) untuk memperkuat konsorsium rumah sakit NU.
Direktur RSU Muslimat Ponorogo, dr. Andy Nurdiana DQ, M.Kes, menyambut positif pembentukan PT BCL ini. Ditegaskannya, RSU Muslimat Ponorogo menyatakan kesiapan penuh untuk bergabung dalam konsorsium PT BCL. Konsorsium ini bertujuan untuk memperkuat jejaring rumah sakit di bawah naungan Nahdlatul Ulama, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
“Dengan terbentuknya PT. BCL, rumah sakit-rumah sakit NU yang tergabung dalam ARSINU dapat membangun jejaring yang lebih solid. Kita bisa saling belajar, saling melengkapi, dan mempermudah pengadaan obat-obatan serta alat kesehatan dengan harga yang lebih kompetitif, ” ujarnya.
Dr. Andy juga menegaskan pentingnya program pelatihan yang disiapkan oleh LKNU Jawa Timur untuk menyamakan standar pelayanan di rumah sakit NU. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat peran rumah sakit NU dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik dan menciptakan kemaslahatan umat secara luas.
“Jejaring ini akan membantu meningkatkan kualitas SDM, sarana-prasarana, dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Dengan berjejaring, kita akan lebih kuat menghadapi tantangan di masa depan,” tambahnya.
Pernyataan serupa disampaikan oleh Ketua Badan Pelaksana dan Pengembangan Kesehatan Nahdlatul Ulama (BPPKNU), drg. Zuhrianah, M.Kes. Ia mendukung penuh upaya kolaborasi tersebut. “Saya sepakat dengan dr. Andy Nurdiana. Semoga dengan langkah ini, rumah sakit-rumah sakit di bawah naungan Nahdlatul Ulama semakin dicintai oleh masyarakat dan mampu memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat Nahdliyin,” katanya.
Bergabungnya RSU Muslimat dengan PT. BCL ini telah mendapat persetujuan dari PCNU dan PC Muslimat NU selaku owner. Melalui sambungan whatsapp, Ketua PCNU Ponorogo Dr. Idam Mustofa, M.Pd membenarkan hal tersebut.
“Dikarenakan RSU Muslimat milik PCNU dan PC Muslimat NU Ponorogo dan berbadan hukum dibawah Nahdlatul Ulama, maka kami telah menandatangani Surat Persetujuan dan kuasa dari Owner,” ungkapnya.
Perlu diketahui, PT. BCL berkedudukan di Jl. Masjid Al-Akbar Timur No. 9 Gayungan, Kec. Gayungan, Surabaya, Jawa Timur, 60234. Bertindak sebagai Komisarisnya Profesor M. Nuh dan KH. Kikin A. Hakim selaku Ketua PWNU Jawa Timur.
Kontributor: Iza