NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

TUGAS TA’MIR: MENGGERAKKAN DAN MEMAKMURKAN MASJID

TUGAS TA’MIR: MENGGERAKKAN DAN MEMAKMURKAN MASJID

NU Online Ponorogo, Ta’mir masjid memiliki peran penting dalam memakmurkan dan mengembangkan masjid. Ta’mir masjid  dituntut untuk lebih kreatif, inovatif dan melek informasi tehnologi, sudah bukan zamannya lagi masjid menjadi tempat ibadah mahdlah saja.Tetapi bagaimana masjid bias berkembang untuk kemandirian perekonomian dan kesejahteraan umat. Seperti yang disampaikan Kyai  S. Anshori, Wakil Ketua LTM PBNU pada acara Pembinaan dan Pengembangan Pemakmuran Masjid di Masjid NU Sultan Agung Ponorogo Senin(13/12/2021); “menjadi ta’mir masjid itu harus bergerak ! jangan diem saja,  jangan mutungan. Kalau masjid ingin selamat, maka kita harus bergerak,”  tutur Kyai berambut panjang pengasuh Ponpes Tarbiyatut Thullab, Plumpung, Sumur cinde, Sooko, Tuban ini didampingi Kyai Makhruf Zuhdi, Pengasuh Ponpes Langitan Tuban.

LTM PBNU  hadirdi Ponorogo sebagai rangkaian turba terkait  program  pembinaan dan pengembangan kemakmuran masjid    di wilayah Jawa Timur.  Kegiatan ini dihadiri juga oleh jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Ponorogo, Rois Syuriyah,  KH. Moh. Sholehan, Al Hafidz dan Ketua Tanfidziyah Drs. H. Fathul Aziz, MA serta Sekretaris PCNU Ponorogo Dr. H. Luthfi Hadi Aminuddin, M.Ag. Hadir juga seluruh pengurus LTMNU PC NU Ponorogo,

Dalam sambutannya, Ketua LTMNU PC NU Kabupaten Ponorogo, H. Mohammad Thohari, S. Ag.M.H, menyambut baik upaya pembinaan dan pengembangan pemakmurkan  masjid yang dilakukan oleh team LTM PBNU. Upaya ini harus disambut denga nsemangat perjuangan memakmurkan masjid-masjid di  Ponorogo.  Program LTM PB NU  seiring dengan harapandan program LTMNU PCNU Ponorogo, salah satunya adalah makmurnya  masjid  harus dilakukan ta’mir masjid dan jamaahnya.  Jamaah dan umat di lingkungan harus mendukung gerakan ta’mir menghidupkan masjid. “Peran aktif dari pengurus  masjid dan warga masjid sangat diperlukan untuk memakmurkan masjid,” ungkapMohammad Thohari.

Kemakmuran masjid kuncinya ada pada diri ta’mir. Takmir mlempem, maka masjid  bakalan tidak hidup. Perkembangan masjid ada di tangan ta’mir masjid. Takmir masjid harus kuat dan kokoh maka jamaah juga akan kokoh. Takmir harus menjadi suri tauladan, mengajak istri dan anak untuk berjamaah di masjid. Sekarang bagaimana mengoptimalkan masjid agar kemakmuran masjid terwujud ? Semua ada pada gerakan ta’mir masjid.

Dipenghujung acara KyaiMakruf (LTM PBNU) mengingatkan,  memakmurkan masjid tidak cukup ikhtiar dhohir saja tetapi juga harus ada upaya batiniah. Menjadi kewajiban ta’mir masjid  untuk melakukan amaliyah, berdoa dan tirakat agar  masjid makmur.  “Wong  NU selalu ada amalan-amalannya,  harus menjaga tradisi,  menjaga sejarah,” tandasnya. (nur)

Reporter : Luthfi Hadi
Editor & Publish : Ovi

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *