NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

Banjir Berhenti, NU Ponorogo Salurkan Rp 62 Juta untuk Korban Banjir di Ponorogo

NU Online Ponorogo – (24/12) Posko NU Ponorogo Peduli di bawah koordinasi PCNU Ponorogo memberikan bantuan signifikan kepada ribuan warga terdampak banjir yang melanda delapan kecamatan di Kabupaten Ponorogo pada 16–22 Desember 2024. Dalam aksi tanggap darurat ini, NU Ponorogo berhasil mengumpulkan dan menyalurkan dana sebesar Rp 62 juta. Dana tersebut digunakan untuk pemenuhan kebutuhan dasar, pemulihan infrastruktur, serta santunan korban banjir.

Banjir yang disebabkan curah hujan ekstrem ini mengakibatkan kerusakan besar pada pemukiman, fasilitas umum, serta infrastruktur vital, termasuk jebolnya beberapa tanggul sungai. Sebanyak 20 kelurahan dan desa terdampak parah, dan terdapat dua korban jiwa dalam bencana ini. Sebagai langkah tanggap darurat, tim relawan yang terdiri dari LPBI, NU Care Lazisnu, Ansor, Banser, Fatayat, Muslimat, dan berbagai banom NU lainnya bergerak cepat dalam evakuasi korban, distribusi bantuan, dan pembersihan wilayah terdampak.

Langkah-Langkah Tanggap Darurat

  1. Evakuasi dan Penyelamatan:
    Tim gabungan bersama masyarakat berhasil mengevakuasi korban dari wilayah yang terisolir ke tempat yang lebih aman, seperti masjid dan rumah berlantai dua.
  2. Pelayanan Pengungsi:
    Posko menyediakan makanan siap saji, air bersih, kebutuhan bayi, dan peralatan mandi bagi pengungsi.
  3. Pemulihan Infrastruktur dan Lingkungan:
    Pembersihan fasilitas umum, seperti rumah ibadah dan sekolah, dilakukan guna mengembalikan fungsi layanan publik. Bantuan logistik juga disalurkan untuk mendukung kerja bakti perbaikan tanggul yang jebol.
  4. Distribusi Air Bersih:
    Posko bekerja sama dengan PDAM untuk memenuhi kebutuhan air bersih, menggantikan sumur-sumur yang tercemar akibat banjir.

Kerusakan dan Kerugian
Bencana ini merendam banyak rumah dan merusak fasilitas pendidikan, infrastruktur seperti jembatan dan tanggul, serta sektor ekonomi warga. Posko NU Ponorogo Peduli mencatat sejumlah titik kritis, termasuk jebolnya tanggul di Sungai Demangan-Ngabar dan Dam Gendol, yang memerlukan perhatian khusus.

Distribusi Bantuan dan Pengelolaan Dana
Dana sebesar Rp 62 juta yang berhasil dihimpun berasal dari kontribusi berbagai pihak, termasuk lembaga-lembaga di bawah NU, perorangan, dan kelompok masyarakat. Dana ini digunakan untuk:

  • Pemenuhan kebutuhan logistik seperti sembako, air minum, dan alat kebersihan diri.
  • Operasional posko, termasuk biaya transportasi dan bahan bakar.
  • Santunan untuk korban jiwa serta perbaikan rumah yang rusak.

Ketua PCNU Ponorogo, Dr. Idam Mustofa mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah memberikan dukungan dan bantuan. “Kami, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Ponorogo, mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur atas dukungan dan donasinya. Bantuan ini sangat berarti bagi kami dalam menjalankan program sosial dan keagamaan untuk kesejahteraan masyarakat. Semoga amal kebaikan mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah SWT,” ungkapnya melalui sambungan WhatsApp.

Demikian juga disampaikan oleh Koordinator Posko NU Peduli, “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur dan relawan yang telah menunjukkan kepedulian mereka. Aksi ini menunjukkan kekuatan solidaritas kita sebagai umat dan warga Ponorogo,” ujar K. Sunartip Fadlan, Koordinator Posko NU Ponorogo Peduli.

Banyak relawan yang terlibat dalam aksi sosial ini diantaranya berasal dari berbagai elemen di bawah koordinasi PCNU Ponorogo, termasuk: LPBI NU (Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim NU); LAZISNU (Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah NU); LKNU (Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama); RSU Muslimat NU; BANSER (Barisan Ansor Serbaguna); PAGAR NUSA; Fatayat NU; Muslimat NU; CBP (Corps Brigade Pembangunan) IPNU; Takmir Masjid NU; USKINU; dan turut serta Masyarakat umum dari berbagai wilayah Ponorogo.

Seluruh elemen ini bekerja sama untuk mendukung penanganan tanggap darurat, mulai dari evakuasi korban, distribusi bantuan, hingga pembersihan fasilitas umum di wilayah terdampak banjir. Aksi tanggap darurat ini diharapkan dapat meringankan beban warga terdampak dan menjadi inspirasi bagi kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi bencana. Posko NU Ponorogo Peduli menegaskan komitmennya untuk terus memberikan dukungan, tidak hanya dalam fase tanggap darurat, tetapi juga dalam proses pemulihan jangka panjang.

Reporter: Atta

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *