NU Online Ponorogo – PC GP Ansor Ponorogo sukses mengadakan pelatihan dan seleksi nasional magang ke Jepang untuk ke-2 kalinya. (16/12) Senin lalu, bertempat di Gedung Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo kegiatan tersebut resmi dibuka dan dimulai. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PW GP Ansor Jawa Timur H. Musyafa Syafril, Anggota DPD RI Dapil Jawa Timur Ning Lia Istifhama, Ketua DPRD Ponorogo Bapak Dwi Agus Prayitno, juga Ketua PCNU Kab. Ponorogo Kyai Idam Mustofa.
Ketua Umum Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (PW GP) Ansor, H. Musyafa Syafril mengunjungi para peserta guna memberikan semangat dan dorongan spirit ke-NUan. Dalam kunjungannya, H. Musyafa Syafril menyampaikan pesan penting kepada para peserta.
“kalian adalah para Pejuang Ansor yang dititipkan pada program magang ke jepang. Maka Program Ansor Magang Jepang harus dirasakan manfaatnya bagi sahabat-sahabat sekalian, dan juga umat nahdiyyin khususnya” ujar beliau untuk menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.
Disamping beliau, Ning Lia Istifhama juga memberikan arahan agar bisa menjadi para pejuang NU yang kaya akan soft dan hardskill.
“zaman sekarang yang paling menjadi kebutuhan zaman adalah skill yang dimiliki setiap individu, itu adalah nilai tambah yang menjadi tolak ukur keprofesionalan seseorang dimata orang lain.” pungkasnya
Selain itu, Ketua DPRD juga menambahkan arahan kepada peserta untuk turut meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat sekitarnya.
“Jika saudara diberikan kesempatan untuk bisa mengangkat derajat keluarga dan kerabat, maka maksimalkan hal itu dan terus semnagat pantang putus asa. Jika semua masayarat memiliki semangat bekerja yang tinggi maka kesejahteraan pasti mudah digapai” imbuh pak Dwi dalam sambutannya.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan motivasi tambahan kepada para warga nahdiyyin khususnya untuk terus berusaha dan memanfaatkan segala kesempatan yang dapat merubah nasib kita dan orang di sekitar kita”. Ujar M. Ilham dalam laporan Panitia
Sebagai informasi, peserta yang dilatih dan menjalani seleksi berjumlah 150 orang. Dengan rincian 120 laki-laki dan 30 Orang Perempuan. Mereka semua akan menjalani tes selama tiga hari, mulai dari tes wawasan, skill, fisik hingga tes wawancara dan selanjutnya mereka yang lolos tahapan ini akan diberangkatkan langsung untuk magang ke jepang.
