NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

ISHARI Pondok Pesantren Darul Huda Mayak Ikut Memeriahkan Rangkaian Pelantikan PCNU Ponorogo Masa Khidmah 2024-2029

Penampilan ISHARI PonPes Darul Huda Mayak dalam acara pelantikan PCNU periode 2024-2029

NU Ponorogo Online – ISHARI Pondok Pesantren Darul Huda Mayak telah berhasil memeriahkan rangkaian acara Pelantikan PCNU Ponorogo masa khidmah 2024 – 2029 pada hari Senin (21/10/2024) di Halaman Masjid NU Ponorogo.

Penampilan ISHARI dalam rangkaian acara Pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama’ Kabupaten Ponorogo periode 2024 – 2029 di halaman Masjid NU Ponorogo berlangsung meriah. ISHARI merupakan salah satu kesenian kesenian Islam yang bergerak pada bidang sosial keagamaan khususnya pada seni hadrah.

Sekitar 100 personil yang sudah terlatih memenuhi panggung utama pelantikan. Santri – santri ini merupakan anggota Group ISHARI yang berasal dari Pondok Pesantren Darul Huda Mayak di bawah pimpinan KH. Abdussami’ Hasyim. Dengan semangat melestarikan budaya Islami yang hampir dilupakan oleh generasi muda.

Dalam sejarahnya, kesenian hadrah ISHARI merupakan kesenian yang didirikan oleh KH. Abdurrohim dari Pasuruan. Seiring dengan pesatnya pertumbuhan ISHARI itu pada tahun 1959, yakni ketika KH. Wahab Hasbullah membentuk wadah organisasi yang dideklarasikan oleh tokoh-tokoh ISHARI, dan setelah beliau wafat kemudian dilanjutkan KH. Abdurrohim untuk mendirikan dan memperkuat Jam’iyyah Hadrah yang bernama ISHARI.

Kekompakan dan semangat peserta group ISHARI

Dalam nuansa Hari Santri 2024 yang bertemakan “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”, Iringan shalawat dan tarian yang secara khidmat ditampilkan oleh santri-santri dari Pondok Pesantren Darul Huda Mayak menjadikan pusat perhatian semua tamu undangan yang hadir dari para tokoh NU beserta banom dan lembaga Nahdlatul Ulama’. Kesenian ISHARI ini sering dilakukan oleh para orang tua, namun sedikit demi sedikit ISHARI mulai diwariskan kepada generasi muda saat ini.

Berbagai generasi di Nahdlatul Ulama’ baik di lembaga organisasi maupun lembaga pendidikan sudah mulai menyadari betapa pentingnya kesenian ini sebagai warisan budaya. Sehingga harapannya bisa menjadi seni Islami yang mampu menjaga identitas ISHARI untuk masa mendatang.

Reporter : Zakki

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *