NU Online Ponorogo – Pembangunan rehab kantor NU Ponorogo mulai dirancang Panitia Pelaksana. Ini dilakukan setelah pembangunan gedung terpadu NU tahap dua tinggal menyisakan pemasangan keramik serta pengecatan dinding di lantai dua dan tiga. Sebagaimana telah diberitakan media ini (24/3), bersamaan dengan penyelesaian pembangunan gedung terpadu NU tahap dua Panitia pembangunan sedang menyiapkan Rencana Anggaran Biaya (RAB) pembangunan rehab kantor PCNU.

Data dari Bendahara PCNU menyebutkan pembangunan gedung, baik gedung terpadu NU maupun kantor PCNU diproyeksikan membutuhkan dana tujuh miliar rupiah. Selama ini Panitia pembangunan gedung NU menggalang dana melalui Lazisnu dari donatur dan usaha kuponisasi melalui MWC NU. Sementara dana yang terkumpul dan telah digunakan untuk pembangunan gedung terpadu tahap dua sampai per 13 Maret 2021 sebesar Rp 395,963,200,-

Untuk menyusun langkah selanjutnya Panitia pembangunan telah menggelar rapat koordinasi, Sabtu (27/3) lalu di ruang rapat kantor PCNU. Turut hadir Rais dan Ketua PCNU usai mengikuti resepsi harlah ke-59 Lesbumi NU di aula PCNU. Hasil pertemuan ini Panitia pembangunan akan melanjutkan gerakan kuponisasi untuk menggalang dana dari jama’ah NU.

Sekretaris Panitia pembangunan Agus Khoirul Hadi menjelaskan, kuponisasi dianggap sebagai formula yang strategis untuk membangun soliditas warga NU Ponorogo. Kuponisasi, lanjutnya, dipilih atas pertimbangan besarnya jumlah warga NU di Ponorogo. Asumsi Agus jumlah warga NU di Ponorogo sebanyak 300 ribu orang, jila setiap warga NU menyumbang Rp.25.000,- maka akan terkumpul dana sebesar Rp. 7,5 M.

“Separuhnya (dari 300 ribu orang, Red) saja ada 150 ribu warga NU, dengan menyumbang masing-masing Rp.25.000,- sudah terkumpul dana Rp. 3.750.000.000,-“ ungkapnya.

Strategi percepatan kuponisasi dilakukan Panitia pembangunan dengan meningkatkan volume sosialisasi, di antaranya melalui Forum MWC NU (28/3) di kediaman Bendahara MWC NU Jenangan H. Slamet Basri. Pada kesempatan ini Agus yang hadir bersama Ketua Panitia Pembangunan H. Thohir Fauzi menyampaikan rencana percepatan kuponisasi kepada para anggota Forum MWC NU. Disampaikannya kuponisasi akan membangun semangat kebersamaan dan rasa memiliki NU.

“Kita harus memandang masa depan, rasa cinta kita kepada NU akan berbuah 20 tahun lagi, kita akan lihat gedung NU di bangun oleh jama’ah,” tutur Agus.

Agus berusaha meyakinkan para anggota Forum MWC NU, 10 tahun atau 15 tahu ke depan sudah terjadi peralihan generasi. Saat itu, lanjut Agus, para pengurus NU sekarang masih dapat melihat teladan pengorbanan kita.

“Bukan proyeksi selesainya pembangunan gedung saja misi yang akan kita bangun, tapi memberi teladan pengorbanan kepada generasi penerus jauh lebih berharga,” pungkas Agus. (Idam)

Reporter: Idam
Editor : Budi