NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

LP Ma’arif NU Ponorogo Perkuat Kompetensi dan Komitmen Guru Menuju Lembaga Pendidikan yang Bermutu, Maju dan Mendunia

Kekompakan Tim LP Maarif NU Ponorogo

NU Online Ponorogo – Penguatan kompetensi dan komitmen guru di lembaga-lembaga pendidikan Ma’arif yang bernaung di bawah Nahdlatul Ulama menjadi langkah strategis yang sangat penting. Guru di lingkungan Ma’arif tidak hanya berperan sebagai pengajar ilmu umum dan agama, tetapi juga sebagai penjaga nilai-nilai ahlussunnah wal-jama’ah, penggerak moderasi beragama, serta pelestari tradisi kebangsaan—tiga elemen kunci yang menjadi identitas pendidikan Ma’arif.

Menjawab tantangan tersebut, LP Ma’arif NU Ponorogo menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Pembinaan Tata Kelola Lembaga, Penguatan Kompetensi dan Komitmen Guru dalam Berkhidmah di NU”. Acara diikuti oleh 1226 guru dari 112 lembaga pendidikan ini dilangsungkan di Aula Ar-Raudhah, Pondok Pesantren Darul Huda Mayak, pada Sabtu (17/5/2025), dan dimulai pukul 08.00 WIB dengan pembacaan tahlil sebagai pembuka.

LP Ma’arif NU Ponorogo menghadirkan Ketua PW LP Ma’arif NU Jawa Timur, Prof. Masdar Hilmy, M.A., Ph.D., sebagai narasumber utama dalam kegiatan tersebut.

Dengan penuh semangat, Dr. Basuki menyeru kepada peserta dengan jargon Guru Maarif Bermutu, Maju dan Mendunia

Dalam sambutannya, Ketua LP Ma’arif NU Ponorogo, Dr. Basuki, M.Ag., menegaskan pentingnya tata kelola lembaga yang baik serta peningkatan kapasitas guru demi mewujudkan lembaga pendidikan Ma’arif yang bermutu, maju, dan mendunia.

“Guru Ma’arif bermutu, guru Ma’arif maju, guru Ma’arif mendunia,” seru Dr. Basuki yang kemudian diikuti secara serempak oleh seluruh peserta yang hadir.

Melalui pemaparan dari Bidang Mutu LP Ma’arif yang disampaikan oleh Dr. Edi Irawan, M.Pd., disampaikan pula hasil pemetaan data lembaga pendidikan di bawah naungan LP Ma’arif NU Ponorogo. Tercatat ada 112 lembaga pendidikan, terdiri dari jenjang SD/MI, MTs/SMP, hingga MA/SMA/SMK. Total siswa mencapai 15.860 orang, dengan rincian: 8.119 siswa di SD/MI, 5.070 siswa di MTs/SMP, dan 2.671 siswa di MA/SMA/SMK. Sementara jumlah guru mencapai 1.551 orang, di mana 1.485 guru telah bergelar S1 dan 687 di antaranya telah tersertifikasi.

Pesan Penting Ketua PCNU Ponorogo, Konsolidasi organisasi, konsolidasi SDM dan konsolidasi program

Ketua PCNU Ponorogo, Dr. Idam Mustofa, dalam sambutannya mengingatkan pentingnya membangun organisasi yang kuat di abad kedua NU. Ia mengutip pesan Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), bahwa NU telah memasuki era sistem, sehingga diperlukan konsolidasi organisasi, SDM, dan program secara menyeluruh.

“Kita telah memasuki abad ke-2 NU, abad sistem. Saya ingat pesan Gus Yahya, kita harus melakukan konsolidasi organisasi, konsolidasi SDM, dan konsolidasi program. Ini sangat relevan dengan konteks LP Ma’arif,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Dr. Idam juga mendorong para guru untuk meneguhkan komitmen dalam khidmah di NU dengan mengikuti program kaderisasi dasar, yaitu Pendidikan Dasar-Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU).

“Ini merupakan bagian dari komitmen dalam berkhidmah. Oleh karena itu, para guru perlu mengikuti PD-PKPNU,” tegasnya.

Launching 112 website sekolah dan Madrasah LP Maarif

Acara ini juga dirangkai dengan peluncuran 112 website sekolah dan madrasah LP Ma’arif, sebagai bentuk konkret digitalisasi pendidikan. Peluncuran ini menandai era baru lembaga pendidikan Ma’arif yang siap menjawab tantangan zaman melalui penguatan teknologi informasi sebagai bagian dari transformasi lembaga pendidikan berbasis digital.

Kontributor: Sahabat Media LTN

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *