Jumat Berkah: Sunat Gratis dari Rumah Khitan Pitoyo dan LKNU Ponorogo

Rumah Khitan Pitoyo dan Tim berfoto dengan pasien khitan

NU Online Ponorogo, (21/02/2025) – Setiap Jumat pagi, Rumah Khitan Pitoyo yang berlokasi di Ngrayun, Ponorogo, menjadi tempat berkumpulnya anak-anak dari keluarga kurang mampu, yatim, dan piatu untuk mengikuti program sunat gratis. Inisiatif ini digagas oleh Pitoyo, pemilik Rumah Khitan Pitoyo, bekerja sama dengan Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Ponorogo yang diketuai oleh dr. Riza Mazidu, seorang ahli urologi di Ponorogo. Program ini telah berjalan selama lebih dari dua tahun dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.

Program sunat gratis ini merupakan bentuk kepedulian Pitoyo dan timnya terhadap masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi. Bagi banyak keluarga, biaya sunat seringkali menjadi beban finansial yang cukup berat. Melalui program ini, anak-anak dari keluarga tidak mampu, yatim, dan piatu dapat menjalani sunat tanpa harus memikirkan biaya. Pitoyo menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan setiap Jumat pagi, baik di Rumah Khitan Pitoyo maupun melalui tim sunat keliling yang siap melayani di berbagai lokasi.

“Kami ingin membantu masyarakat yang kurang mampu, terutama anak-anak yatim dan piatu. Ini adalah bentuk ibadah kami kepada masyarakat,” ujar Pitoyo. Ia juga menambahkan bahwa program ini tidak hanya terbatas pada wilayah Ngrayun, tetapi juga bisa menjangkau daerah Ponorogo lain yang terjangkau Tim dan sesuai kebutuhan.

Program sunat gratis ini semakin kuat dengan dukungan dari LKNU Ponorogo yang dipimpin oleh dr. Riza Mazidu. Sebagai seorang ahli urologi, dr. Riza memberikan bimbingan dan konsultasi medis kepada tim sunat untuk memastikan bahwa prosedur sunat dilakukan dengan standar kesehatan yang baik. “Kami ingin memastikan bahwa setiap anak yang disunat melalui program ini mendapatkan pelayanan yang aman dan nyaman,” kata dr. Riza.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program sosial LKNU Ponorogo yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di bidang kesehatan. Dengan menggandeng Rumah Khitan Pitoyo, LKNU Ponorogo berharap dapat menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan.

Pelaksanaan sunat gratis dilakukan setiap Jumat pagi. Masyarakat yang ingin mengikuti program ini dapat menghubungi Pitoyo atau timnya langsung. Selain itu, tim sunat keliling juga siap melayani di berbagai lokasi, memudahkan akses bagi masyarakat yang tinggal di daerah terpencil.

“Semua tim sunat kami siap melayani. Kami juga didukung oleh dr. Riza Mazidu sebagai konsultan medis, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir tentang kualitas pelayanan,” jelas Pitoyo.

Program ini telah mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat. Banyak warga yang merasa terbantu dengan adanya inisiatif ini, terutama bagi keluarga yang memiliki keterbatasan finansial. “Saya sangat bersyukur ada program seperti ini. Anak saya bisa disunat tanpa harus mengeluarkan biaya,” ujar salah satu warga yang anaknya mengikuti program sunat gratis.

Pitoyo berharap program ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak pihak yang turut serta mendukung. “Ini adalah bentuk ibadah kami. Semoga program ini bisa terus berjalan dan memberikan manfaat lebih luas,” ujarnya.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian sosial, Rumah Khitan Pitoyo dan LKNU Ponorogo terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat kurang mampu. Program sunat gratis ini tidak hanya membantu mengurangi beban ekonomi keluarga, tetapi juga menjadi wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan keagamaan yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Ponorogo.