NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

KH. Zulfa Mustofa: “Tanpa Gerakan, Agenda, dan Visi, Tidak Ada Eksistensi”

KH. Zulfa Menyampaikan Sambutan Dalam Rangka Peringatan Harlah Ke-102 Nahlatul Ulama

Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo, Jumat (24/1/2025) berlangsung meriah dan penuh hikmah. Salah satu momen penting dalam acara tersebut adalah pengarahan dari Wakil Ketua Umum PBNU, Dr. (HC) KH. Zulfa Mustofa. Kyai Zulfa menyampaikan pesan mendalam terkait pentingnya gerakan, agenda, dan visi dalam menjaga eksistensi organisasi maupun individu.

Dalam pidatonya, Kyai Zulfa mengutip ungkapan bermakna:
“مَن لا حركة له، لا أَجندا له. ومن لا أجندا له، لا رُؤية له. ومن لا رؤية له، لا وجود له.”

Beliau menjelaskan, “Siapapun, baik perorangan maupun kelompok (organisasi/lembaga), yang tidak jelas gerakannya, menandakan bahwa yang bersangkutan tidak punya agenda jelas. Barangsiapa yang tidak punya agenda, berarti tidak punya visi misi. Dan barangsiapa yang tidak punya visi misi, maka tidak punya eksistensi. وُجودُهُ كَعَدَمِهِ.”

KH. Zulfa menekankan bahwa NU sebagai organisasi terbesar di Indonesia harus terus bergerak dengan agenda yang terstruktur dan visi yang kokoh agar tetap menjadi pilar bangsa. “NU bukan hanya simbol, melainkan gerakan peradaban. Dengan agenda yang jelas, visi yang kuat, dan langkah yang terarah, NU akan terus menjadi mercusuar umat Islam dan bangsa Indonesia,” tegasnya.

Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai cabang NU di Jawa Timur, termasuk PCNU Ponorogo, yang hadir atas undangan PWNU. Delegasi PCNU Ponorogo terdiri dari Rais, Katib, Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. Kehadiran mereka menjadi bukti sinergi kuat antara cabang dan wilayah untuk memperkokoh peran NU sebagai organisasi penggerak umat.

Resepsi Harlah ke-102 NU dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti pembacaan shalawat, doa bersama, dan penampilan kesenian islami. Pesan dari KH. Zulfa Mustofa diharapkan menjadi pengingat bagi seluruh kader NU untuk terus bergerak, menetapkan agenda yang jelas, serta memiliki visi misi yang kokoh demi menjaga eksistensi NU sebagai penjaga nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin.

Kontributor: Sahabat Media LTN

Editor: Abraham Anta Permana

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *