NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

CBP-KPP Gelar Khotmil Qur’an

Khotmit Al-Quran

*NU Online Ponorogo* – Corp Brigade Pembangunan (CBP) dan Korp Pelajar Putri (KPP) menggelar khotmil Qur’an, Ahad (25/9). Organisasi yang merupakan salah satu sayap milik banom Nahdlatul Ulama (NU) yaitu IPNU untuk CBP dan IPPNU untuk KPP ternyata tidak hanya lihai di lapangan. Tetapi juga berupaya meningkatkan daya spiritualis kader. CBP-KPP selama ini sejatinya lebih fokus merawat kader-keder IPNU IPPNU yang ingin mengembangkan diri di kegiatan-kegiatan lapangan. Sedangkan tugas pokok CBP-KPP adalah mengawal kebijakan-kebijakan induk organisasi masing-masing.
Namun, dalam mengawal kebijakan itu tentunya selain ilmu yang matang, juga harus didukung kemantapan spiritual.

Muhammad Sarifudin, koordinator CBP eks Kawedanan Sumoroto secara tegas mengungkapkan tupoksi CBP-KPP.

“CBP KPP adalah badan semi otonom atau sayap dari IPNU dan IPPNU. Jadi, CBP KPP induknya adalah IPNU-IPPNU yang memiliki tugas pokok yaitu mengawal kebijakan IPNU maupun IPPNU. Sementara pengembangan kadernya lebih ditekankan pada kegiatan yang basiknya _outdoor_ atau kegiatan luar ruangan. Meski tidak dibatasi untuk mengekpresikan diri di _in door,”_ ungkapnya.

Ditegaskannya, mengawal kebijakan itu merupakan suata hal yang berat. Dan tentunya juga harus mendapat dukungan spiritual yang tinggi. Ini yang menjadi dasar inisiasi untuk mengadakan kegiatan khotmil Qur’an.

Hal senada juga diungkapkan Ana Khoirotunnisa’, koordinator KPP eks kawedanan Sumoroto.
” Tujuan dari khotmil Qur’an yang kami laksanakan hari ini diantaranya adalah untuk mempererat tali silaturahmi antar kader CBP maupun KPP di wilayah eks kawedanan Sumoroto yang meliputi Kec. Sampung, Kec. Badegan, Kec. Jambon, Kec. Kauman dan Kec. Sukorejo,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Ana kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan spiritual kader CBP-KPP. Setidaknya, juga sebagai wadah untuk muroja’ah atau belajar bersama dalam membaca Al-Qur’an bagi kader CBP KPP khususnya di wilayah Sumoroto.

Dari kegiatan ini, diharapkan kader CBP KPP di wilayah Sumoroto bisa lebih solid lagi dalam berorganisasi, yang tentunya juga tetap taat dan patuh pada AD/ART organisasi.
“Harapan kami dari kegiatan pertama di DKAC Sampung ini hanya sebagai awal, sehingga bisa dilanjut anjangsana ke DKAC lainnya atau mungkin ini bisa dikloning oleh kawedanan yang lain,” tegasnya.

Untuk Sumoroto sendiri bisa lebih solid dalam menggerakkan roda organisasi. Selebihnya untuk ke depan, para pemangku DKAC di wilayah Sumoroto lebih intens lagi dalam berkomunikasi agar tidak terjadi miss comunikasi yang dapat menimbulkan penyimpangan AD/ART organisasi.
Dalam _closing statement_ , Ana Khoirunnisa’ mengingatkan kembali bahwa setiap orang pasti ada masanya dan setiap masa pasti ada orangnya. Untuk itu tetap semangat dalam berproses, nikmati dan hormati proses itu.
” Kita semua tidak tau besok kita akan jadi apa, tapi siapa yang berproses secara maksimal maka juga akan mendapat hasil yang maksimal,” ungkap perwakilan DKC CBP KPP pada kegiatan tersebut.

Reporter: Adika
Editor : Budi

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *