NU Online Ponorogo – NU Care-Lazisnu Pulung melalui program Beasiswa Santri Nusantara (Besantra) tahun ini mulai menyalurkan dana umat untuk biaya pendidikan. “Salah satunya berupa bantuan dana kuliah gratis di IAI Sunan Giri (Insuri) Ponorogo,” ungkap Agus Syaikhani Ketua NU Care-Lazisnu Pulung melalui keterangan rilisnya kepada NU online Ponorogo.
Program pemberian bantuan dana kuliah ini, kata Agus, diawali dengan pembicaraan teknis antara NU Care-Lazisnu Pulung dan Insuri Ponorogo (5/7) lalu. Hadir saat itu, dari MWC NU Pulung K. Mudjahidin, M.M.Pd (Ketua), Farid Zainul Musthofa, S.Pd.I Ketua PAC GP Ansor dan Agus Syaikhoni, S.H.I, M.Pd., ketua NU Care-Lazisnu Pulung. Sedangkan dari Insuri Ponorogo, Rektor Dr. H Marwan Shalahudin, M.Ag didampingi K. Ahmad Syafii, SJ., M.SI., Dekan Fakultas Syariah.
Agus menambahkan,Kesepakatan pemberian beasiswa ini berujung pada penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara dua pihak. MoU ditanda tangani Dr.K.Asvin Abdurrohman, M.Pd.I Wakil Rektor I atas nama Insuri dan K. Mudjahidin M.M.Pd atas nama MWC NU Pulung (9/5) di Gedung MWC NU Pulung. Dalam MoU disebutkan NU Care-Lazisnu Pulung menanggung biaya kuliah 2 orang kader NU di salah satu prodi S1 Insuri.
“Sejak itu (setelah MoU, Red) NU Care-Lazisnu menggalang dana dari donatur, khusus untuk program pendidikan,” imbuh Agus.
Selain penggalangan dana, NU Care-Lazisnu Pulung juga mengadakan rekrutmen calon mahasiswa program Besantra. Kriterianya, tercatat sebagai warga NU dibuktikan dengan Kartanu atau mendapatkan rekomendasi Pengurus Ranting NU, Banom NU atau lembaga pendidikan berbasis NU. “Yang terpenting lagi, ia siap mengabdi di jaringan lembaga NU serta sanggup menyelesaikan tugas kuliah tepat waktu,” terang Agus.
Penerimaan Besantra, sebut Agus, akan mendapatkan fasilitas berupa biaya SPP dan transportasi selama 4 tahun.
Salah satu penerima Besantra, Toikun guru MI Maarif Singgahan (Pulung) telah mendaftarkan diri di Insuri, Senin (6/7) kemarin. Ia datang ke kampus Insuri didampingi Ketua dan Sekretaris NU Care-Lazisnu Pulung. Toikun akan mengikuti pendidikan di Prodi PGMI Insuri.
“Insya Allah akan tambah 1 calon mahasiswa lagi,” jelas Agus usai mengantar Toikun.
Agus menjelaskan pihaknya akan berupaya untuk mengalokasikan beasiswa untuk siswa tingkat dasar dan menengah dan pesantren.
“Ini bagian dari pemanfaatan dana pada program yang produktif, yaitu pengembangan SDM kader NU,” pungkasnya.
Reporter : Idam
Editor : Budi