NU PONOROGO

Official Website PCNU Ponorogo

Ribuan Jamaah Muslimat NU Jenangan Penuhi Gedung Jimbe, Ada Apa?

Jamaah memenuhi seluruh sisi ruangan gedung Jimbe

NU Online Ponorogo – Sekitar 4.000 jamaah Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dari seluruh ranting se-Kecamatan Jenangan menghadiri pengajian rutin Ahad Pon yang digelar di Balai Pertemuan Desa Jimbe, Jenangan, Ponorogo, Ahad (2/11). Kegiatan tampak berlangsung meriah dan penuh kekhidmatan sebagai bagian dari syiar dakwah Muslimat NU di akar rumput.

Acara turut dihadiri Ketua DPRD Ponorogo Dwi Agus Prayitno, M.Si bersama Anggota DPRD H. Sukirno. Bersama mereka juga hadir Forkopimcam Jenangan; Camat, Kapolsek, dan Danramil. Kepala Desa Jimbe beserta perangkat desa juga hadir, bersama perwakilan dari Desa Pelalangan, Pintu, Panjang, dan Sraten. Tampil sebagai penceramah Ketua Lembaga Dakwah PCNU KH. Bahrun Nasikin.

Ketua LD PCNU KH. Bahrun Nasikin menyampaikan tausyiah, menyitir pembagian keikhlasan dalam berjuang

Diantara ribuan jama’ah ‘mak-mak Muslimat’, tidak ketinggalan jajaran MWC NU Jenangan, pengurus Ranting NU setempat dan PC Muslimat NU Ponorogo. PAC Muslimat NU Jenangan, dan seluruh Ranting Muslimat NU turut hadir dan berpartisipasi aktif. Pelaksanaan kegiatan dijaga ketat Banser dari Satkoryon Jenangan.

Perlu diketahui, pelaksanaan pengajian Muslimat NU dalam skala besar di sebuah desa seperti Jimbe senantiasa menggerakkan partisipasi kolektif warga. Berbagai pihak turut terlibat mulai dari pemuda, perangkat desa, hingga para ibu-ibu setempat.

Masyarakat bergotong royong menyiapkan fasilitas tempat acara, menjaga keamanan lingkungan, hingga mendukung konsumsi bagi ribuan jamaah yang hadir. Semangat kebersamaan inilah yang menjadi ciri khas masyarakat desa dalam menyambut kegiatan keagamaan.

Dihubungi NU online Ponorogo, Ketua PR Muslimat NU Jimbe, Aning Tahdam menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini.

“Alhamdulillah, kami bangga dan bersyukur Jimbe dipercaya menjadi tuan rumah. Terima kasih kepada pemerintah desa, pengurus NU, para relawan, serta seluruh jamaah yang terlibat. Semoga kebersamaan ini menjadi keberkahan dan memperkuat peran Muslimat NU dalam membangun masyarakat,” ujarnya.

Panitia menyiapkan terop tambahan di luar gedung. Tampak anggota Banser sibuk mengatur lalu lintas

Ia berharap kegiatan monumental seperti ini dapat terus digelar secara berkelanjutan untuk memperkokoh persaudaraan antarwarga dan memperkuat dakwah yang menyejukkan.

Terpantau acara yang berjalan lancar dan tertib ini mendapatkan apresiasi dari seluruh tamu undangan. Selain para jamaah menambah ilmu tausiyah dari penceramah, momentum ini menjadi ajang konsolidasi dan penguatan organisasi Muslimat NU untuk terus bergerak dalam bidang sosial keagamaan.

Kontributor: Sahabat Media LTN

Informasi terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *