NU Online Ponorogo – Dalam rangka menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Ponorogo 2025-2030, Sekretariat Daerah Pemkab Ponorogo menyelenggarakan sosialisasi terkait Sustainable Development Goals (SDGs), Senin (20/1/2025). Acara yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB ini dihadiri berbagai elemen pemerintah dan organisasi masyarakat. PCNU Ponorogo mendelegasikan Lakpesdam yang dihadiri langsung ketuanya, Novi Trihartanto, didampingi Sekretaris Moh. Rizal Taufiqi dan Ervin Mukaffi.
Narasumber dari Bappeda Provinsi Jawa Timur memaparkan pentingnya keberlanjutan SDGs dalam mendukung pembangunan Ponorogo ke depan.
βKegiatan ini merupakan program integrasi pembangunan keberlanjutan yang harus terus dijalankan,β ujar Andi, perwakilan Bappeda Jawa Timur.
Acara ini juga menjadi ajang strategis untuk menyelaraskan visi pemerintahan Bupati Ponorogo terpilih, Sugiri Sancoko. Dalam visi “Nawa Darma Nyata” yang diusung Sugiri Sancoko, Trisakti Sukarno menjadi landasan utama, mencakup tiga pilar: Daulat Politik, Berdikari Ekonomi, dan Berkepribadian dalam Budaya.
Menanggapi hasil kegiatan ini, melalui sambungan whatsapp, Ketua Lakpesdam PCNU Novi Trihartanto menyatakan ketiga program Bupati tersebut sangat relevan untuk dijadikan masukan dalam pelaksanaan Muskercab (Musyawarah Kerja Cabang) 1 PCNU Ponorogo yang akan digelar pada 27 Januari 2025 mendatang.
βKami mengusulkan kepada PCNU untuk memperhatikan program-program Pemerintah Kabupaten Ponorogo untuk disinergikan, khususnya dalam mewujudkan visi bersama untuk Ponorogo yang lebih baik,β ujar Novi.
Masih menurut Novi, program PCNU seyogyanya berdampingan dengan program PWNU Jawa Timur yang difokuskan pada tiga pikar, yaitu taswirul afkar, nahdlatut tujar dan nahdlatul wathan.
Terpisah, Ketua PCNU Ponorogo, Idam Mustofa, menyambut baik pentingnya sinergi ini sebagai upaya bersama untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan di Ponorogo. “Kerja sama antara pemerintah daerah dan PCNU diharapkan mampu mempercepat pencapaian target SDGs sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Apalagi Bupati terpilih, Sugiri Sancoko, sebelumnya sudah menegaskan pentingnya sinergitas antara Pemkab Ponorogo dengan PCNU serta badan otonomnya dalam pertemuan syukuran atas kemenangan Pilkada beberapa waktu lalu. Ditambahkan oleh Ketua PCNU Ponorogo, pernyataan Bupati ini menjadi sinyal kuat bahwa sinergi antara NU dan pemerintah daerah akan menjadi kunci dalam pelaksanaan program-program yang berdampak pada masyarakat Ponorogo secara luas.
“Kolaborasi ini memperkuat komitmen bersama antara pemerintah dan organisasi keagamaan dalam mewujudkan pembangunan Ponorogo yang lebih inklusif dan berkelanjutan di masa depan,” pungkas Idam Mustofa.
Kontributor: Tim Lakpesdam
Editor: Sakura