
NU Online Ponorogo – Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Mlarak menggelar Rapat Pleno untuk melakukan Pergantian Pengurus Antar Waktu (PAW) setelah Ketua sebelumnya, Alm. K. Juari, dinyatakan berhalangan tetap karena wafat. Rapat yang berlangsung di kediaman H. Thohir Fauzi pada Senin (3/2/2025) ini dipimpin oleh Rais PRNU Mlarak, K. Nur Kholis, M.Ag., Ph.D., dan dihadiri oleh Ketua PCNU Ponorogo, Dr. Idam Mustofa, M.P., serta Ketua MWCNU Mlarak, KH. Halwani Syukron.
Dalam forum tersebut, disepakati bahwa K. Yatim Hasbullah ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Ketua PRNU Mlarak untuk melanjutkan kepemimpinan hingga akhir masa jabatan. Selain itu, rapat juga menyepakati perombakan dalam susunan pengurus, baik di jajaran Syuriah maupun Tanfidziyah.
Ketua MWCNU Mlarak, KH. Halwani Syukron, dalam pengantarnya menekankan pentingnya berkhidmat di NU. “Menjadi bagian dari NU bukan hanya tugas organisasi, tetapi juga ladang amal dan keberkahan hidup. Siapa yang berjuang untuk NU, insyaallah hidupnya akan dimudahkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PCNU Ponorogo, Dr. Idam Mustofa, M.P., memberikan wawasan mengenai struktur kepengurusan tingkat ranting sesuai AD/ART NU. “Struktur PRNU mencakup dua unsur utama, yakni Syuriah dan Tanfidziyah. Syuriah dipimpin oleh Rais dengan sejumlah Katib dan A’wan sebagai penasihat keagamaan. Sementara Tanfidziyah diketuai oleh seorang Ketua yang dibantu oleh Sekretaris, Bendahara, dan beberapa bidang lainnya untuk menjalankan program organisasi,” jelasnya.
Dr. Idam berharap, dengan kepengurusan yang baru, PRNU Mlarak diharapkan semakin solid dalam menjalankan program keagamaan dan sosial di tengah masyarakat.
Forum rapat pleno juga dilanjutkan koordinasi kegiatan prioritas, diantaranya program bulan Ramadhan. Semua masjid dan mushalla di Desa Mlarak akan ditempati safari Ramadhan dan pembagian sembako.
Kontributor: Sahabat Media LTN