
NU Online Ponorogo— Sabtu (18/10/2025), Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025, Lembaga Kesehatan PCNU (LKNU) berkolaborasi dengan RSU Muslimat menyelenggarakan kegiatan “In Health Training” dengan tema “Harakah Kesehatan Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia” di Aula RSU Muslimat Ponorogo. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi sopir ambulance NU dalam penanganan darurat.
Sebanyak 40 sopir ambulance NU dari berbagai kecamatan dan sopir klinik berpartisipasi aktif dalam pelatihan ini. Mereka dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat.
Kegiatan dihadiri oleh Ketua Hari Santri Nasional KH.Maftuh Basyuni, Ketua LKNU Ponorogo dr. Riza Mazidu Sp.U, Direktur RSU Muslimat dr. Andy Nurdiana, Direksi RSU Muslimat, BPPK-NU, GP Ansor serta ibu-ibu PC Muslimat dan Fatayat Muslimat. Kegiatan diawali dengan sambutan oleh beberapa tokoh, doa, foto bersama, penyampaian materi serta diskusi bersama dan terkahir penutup.

“Pelatihan ini sangat penting karena penanganan yang tidak tepat dapat membahayakan pasien. Semoga kegiatan hari ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan, sehingga diharapkan sopir ambulance dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam menangani situasi darurat dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.” Ucap dr.Andy Nurdiana dalam sambutannya.
“Adanya pelatihan ini diharapkan dapat membawa manfaat tidak hanya bagi sopir ambulance, tetapi juga pasien yang mereka tangani. Kedepan LKNU dan RSU Muslimat juga berharap kepada teman-teman sopir saat merujuk pasien bisa dibawa ke RSU Muslimat untuk mendapatkan penangan lebih lanjut. Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan ini.” Ucap dr. Riza Mazidu, Sp.U

“Apresiasi setinggi-tingginya disampaikan kepada LKNU yang bekerjasama dengan RSU Muslimat atas diselenggarakannya kegiatan In Health Training dalam rangka Hari Santri Nasional. Semoga kegiatan ini dapat membawa dampak positif dan ada tindak lanjut kedepannya. Harapan kami setelah adanya kegiatan hari ini, para sopir ambulance dapat menangani pasien dengan cepat dan tepat, serta menjadi jembatan antara masyarakat dan RSU Muslimat.” Ucap KH.Maftuh Basyuni sekaligus membuka kegiatan.
Kegiatan hari ini diisi beberapa pemateri ahli di bidangnya. Materi pertama disampaikan oleh Hj. Dwi Ratna Sari, S.Kep., Ns. M.MRS, yang membahas tentang Profil RSU Muslimat Ponorogo. Materi kedua disampaikan oleh Hariyono Setyowidodo, M. Ked. Trop terkait Pelayanan Ambulance, Operasional, dan Prosedurnya. Materi ketiga disampaikan oleh dr. Ajron Pindo Putra tentang Dasar Penanganan Gawat Darurat Pra-Rumah Sakit. Selanjutnya, Mamik Mujiantoro, S.Kep, membahas tentang Penanganan dan Transfer Pasien, serta Nina Dwi Kartikasari, S.Kep., Ns, memaparkan tentang Spill Kit dan Hand Hygiene (Kebersihan Tangan). Kegiatan diakhiri dengan simulasi tatalaksana ambulance di lapangan yang dipandu oleh Joko Mulyo.
Kontributor: Intan Humas RSU Muslimat